mail_outline desabeteng08@gmail.com
03 Okt 2022 08:13:10 779 Kali
KLATEN – Masyarakat Desa Beteng di Kecamatan Jatinom yang menjadi binaan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Tengah, kembali mendapat bimbingan. Selain bantuan internet cepat, kali ini dilakukan pengembangan sumberdaya manusia (SDM) dengan pelatihan pemberantasan hama uret, mengingat di wilayah itu banyak petani gagal panen karena serangan uret.
Pada pelatihan tersebut, Diskominfo menggandeng Balai Perlindungan Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (BPTPHP), Laboratorium Pengamatan Hama Penyakit (LPHP), dan Bapeltan.
Ketua Kelompok Tani Eka Gatra Dukuh Gatak, Desa Beteng, Wahono menyebut, sudah dua tahun lebih hama uret memupus harapan petani panen. Uret merupakan larva dari serangga ampal (Lepidiota Stigma F.) bersarang di tanah dan memakan akar.
“Kalau saya sendiri sudah pernah merasakan, satu hektare singkong gagal panen karena uret, umur 9-10 bulan daun menguning dan layu. Bukan saya saja, hampir setiap petani di Beteng merasakannya,” ujarnya, seusai bimbingan teknis pemberantasan hama uret dan tumpangsari di aula Balai Desa Beteng, Senin (1/8/2022) siang.
Padahal, imbuh Wahono, untuk sekali panen, petani yang memiliki satu hektare lahan singkong bisa menghasilkan 20-25 ton. Akibatnya, banyak warga yang harus mencari penghasilan lain, seperti menjadi penambang pasir tradisional atau menjadi kuli bangunan.
Wahono yang juga perangkat di Desa Beteng mengatakan, sekitar 40 persen dari 900 kepala keluarga berada di garis kemiskinan. Ini ditandai dengan minimnya pendapatan yang diperoleh. Hal itu diperparah dengan gagalnya usaha tani yang menjadi harapan hidup bagi warga Desa Beteng.
“Dengan pelatihan ini harapannya nanti kelompok tani bisa segera menindaklanjuti, agar ekonomi warga bisa kembali terdongkrak,” paparnya.
Kepala BPTPHP Jateng Herawati Prarastyani mengatakan, pelatihan yang dilakukan memberi dua jalan keluar. Pertama, pemberantasan hama uret dengan penggunaan insektisida hayati berupa jamur metharhizium. Langkah kedua, penggunaan bahan insektisida kimia mengandung karbofuran.
Menurutnya, jamur metarhizium dikembangkan oleh LPHP. Jika jamur ini ditabur pada media tanam, maka akan menginfeksi uret dan menyebabkan kematian pada hama tersebut. Jika sudah mati, uret tersebut pun bisa digunakan kembali untuk memupuk media tanam lain.
“Solusi yang kami berikan adalah yang ramah lingkungan. Kami menyarankan untuk penggunaan insektisida hayati dengan penggunaan jamur metharhizium. Namun pada kasus yang ditemukan di lapangan, bahwa uret sudah berada di stadium 4, maka bisa menggunakakan bahan kimia,” urainya.
Herawati menduga, banyaknya hama uret disebabkan penggunaan pupuk kandang yang masih mentah. Selain itu, harus dilakukan perbaikan ekosistem.
Perbaikan ekosistem dapat dilakukan dengan cara memperbanyak musuh alami uret, seperti orong-orong (Gryllotalpidae). Selain itu penanaman refugia dan pengurangan penggunaan pupuk urea.
Selain itu, perbaikan ekosistem dapat dilakukan dengan penerapan tanam serempak dalam satu musim dan pergiliran jenis tanaman.
Kepala Diskominfo Jateng Riena Retnaningrum, dalam sambutan yang dibacakan Sekretaris Dinas Diskominfo Hermoyo mengatakan, desa dampingan adalah wujud nyata pemberantasan kemiskinan. Ini sesuai dengan visi dan misi pemerintahan Ganjar-Yasin untuk menekan kemiskinan.
“Sebelumnya di Desa Kangkung, Demak pada 2019, dan Desa Masaran, Sragen. Harapannya, kesejahteraan masyarakat meningkat,” ujarnya. (Pd/Ul, Diskominfo Jateng)
Untuk artikel ini
PIRT Untuk UMKM Batik Shibori
date_range 21 Agustus 2024 favorite 400 Kali
Edukasi Hak Paten UMKM Teh Herbal Daun Kelor
date_range 21 Agustus 2024 favorite 402 Kali
Mahasiswa KKN UNDIP Selesaikan Buku Profil Desa Beteng: Panduan Komprehensif untuk Kemajuan Budaya
date_range 21 Agustus 2024 favorite 380 Kali
Digitalisasi Administrasi Desa Beteng dengan WhatsApp: Inovasi Mahasiswa KKN UNDIP
date_range 21 Agustus 2024 favorite 364 Kali
Batik Keren! Pemuda Beteng Diajak Tim KKN UNDIP Kreasi dengan Pewarna Alami
date_range 21 Agustus 2024 favorite 303 Kali
Ngeteh Sehat Bareng Kelor: Tips Asyik Konsumsi Teh Daun Kelor dari Tim KKN UNDIP!
date_range 21 Agustus 2024 favorite 322 Kali
Aksi Keren Tim KKN UNDIP: Senam Hipertensi Bareng Ibu-Ibu PKK di Desa Beteng!
date_range 21 Agustus 2024 favorite 297 Kali
SOSIALISASI DAN PELATIHAN PEMBUATAN SABUN CUCI PIRING OLEH KKNR UNY 2023
date_range 29 November 2023 favorite 15.055 Kali
Makin Banyak Desa Maju dan Mandiri di Indonesia
date_range 02 Oktober 2022 favorite 2.618 Kali
Pemerintah Desa
date_range 24 Agustus 2016 favorite 981 Kali
Visi dan Misi
date_range 24 Agustus 2016 favorite 861 Kali
RT RW
date_range 30 April 2014 favorite 825 Kali
Profil Potensi Desa
date_range 30 April 2014 favorite 796 Kali
RAMAH LINGKUNGAN, TIM KKNR UNY BERINOVASI MENGUBAH LIMBAH MINYAK JELANTAH MENJADI LILIN AROMATERAPI
date_range 13 Desember 2023 favorite 789 Kali
Edukasi Hak Paten UMKM Teh Herbal Daun Kelor
date_range 21 Agustus 2024 favorite 402 Kali
Petani di Desa Beteng Diajarkan Trik Efektif Bikin Kompos
date_range 03 Oktober 2022 favorite 773 Kali
KKN Universitas Diponegoro Gelar Edukasi Keamanan Data Pribadi untuk Kelompok Tani Desa Beteng
date_range 20 Agustus 2024 favorite 277 Kali
Inovasi Pengendalian Hama Uret dengan Jamur Metarhizium anisopliae oleh Mahasiswa UNDIP
date_range 20 Agustus 2024 favorite 458 Kali
Profil Masyarakat Desa
date_range 29 Juli 2013 favorite 786 Kali
Profil Desa
date_range 29 Juli 2013 favorite 457 Kali
Kontak Kami
date_range 29 Juli 2013 favorite 491 Kali
Hari ini | : | 122 |
Kemarin | : | 623 |
Total Pengunjung | : | 416.689 |
Sistem Operasi | : | Unknown Platform |
IP Address | : | 3.142.54.53 |
Browser | : | Mozilla 5.0 |
Realisasi | Anggaran
Realisasi | Anggaran
Realisasi | Anggaran